Persebaya Perkuat Chemistry di TC
Momen Gol Patrich Wanggai ke gawang Persis Solo pada laga Forever Game yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo kemarin malam (Persebaya) |
Memiliki persiapan pendek tak mengurangi kekompakan pemain-pemain Persebaya saat melakoni uji coba melawan Persis Solo kemarin malam. Patrich Wanggai dan pemain-pemain baru lainnya langsung nyetel. Bahkan, Patrich menyumbangkan satu gol dalam kemenangan 4-0 Bajol Ijo di Stadion Gelora Bung Tomo.
Empat gol yang dicetak Persebaya ke gawang Persis diciptakan Hansamu Yama melalui titik putih menit ke-28, Patrich (72), M. Alwi Slamat (75), dan Osvaldo Haay (82).
Yang menyita perhatian tentu debut gol Patrich. Padahal, ia belum lama menjalani latihan bersama Persebaya. Patrich menjalani latihan perdana sejak Selasa (7/1) lalu. Tak lama setelah menandatangani kontrak di kantor marketing Persebaya.
Pelatih Persebaya Aji Santoso menyebutkan proses adapatasi Patrich berjalan lancar. Bahkan tidak mengalami kendala. Untuk membangun chemistry Patrich di lini depan Persebaya, Aji langsung memasangnya dengan Irfan dalam sesi latihan, Rabu (8/1) lalu.
“Ketika pertama kali Irfan datang latihan, saya pasangkan dengan wanggai. Saya tahu mereka akan menemukan chemistry dengan cepat, jadi anak dua ini saling memahami,” beber Aji.
Terbukti, Patrich mencetak gol di laga debutnya. Ia mencetak gol setelah menerima umpan dari Irfan. Di laga kemarin, keduanya juga tidak turun berbarengan. Patrich mengisi posisi starter sejak menit pertama. Sedangkan Irfan masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua. Namun, Patrich dan Irfan mampu tampil kompak di lini depan Bajol Ijo.
“Sebelum main saya sampaikan kepada Patrich, babak kedua akan saya masukkan Irfan, pasti ia akan tahu kemauan kamu. Alhamdulillah terbukti ia bisa cetak gol dari umpan Irfan. Karena di dalam latihan walau baru pertama kali latihan saling memahami, ini yang saya harapkan. Bukan hanya Patrich dan Irfan, tetapi semua pemain harus secepat mungkin memahami keinginan pemain (baru),” beber Aji.
Lebih lanjut mantan pelatih timnas Indonesia U-23 itu akan memoles chemistry antar pemain agar permainan Persebaya lebih optimal di lapangan. Aji ingin membangun kerjasama tim dengan menggelar pemusatan latihan (TC) di Jogjakarta.
“Rencananya, mulai 15-25 Januari kami TC di Jogjakarta. Dalam melakukan pemusatan latihan nanti, saya manfaatkan sebaik mungkin untuk memadukan, untuk meningkatkan kualitas fisik pemain, untuk meningkatkan cara bermain, pemahaman satu pemain dengan pemain lain. Itu yang penting,” tandas Aji.
Selain Patrich, Ricky Kambuaya juga menampilkan performa yang menjanjikan dalam debutnya. Dia menampilkan aksi dribbling maut melewati tiga pemain Persis. Sementara Arif Satria tampil lugas di lini belakang. (*)